Dua artis besar Ariel Tatum dan Nicholas Saputra kedapatan mesra. Adegan ranjang mereka tersebar di sosial media.
Tapi tenang itu hanya bagian dari adegan film terbaru mereka yang berjudul Sayap Sayap Patah. Dalam teaser trailer film karya Rudi Soedjarwo itu memang terlihat Ariel dan Nicholas beradegan di ranjang sebagai suami istri. Dan penggalan video itu kemudian tersebar terlebih dahulu.
Nama Ariel Tatum dan Nicholas Saputra pun menjadi trending topik Twitter pada Rabu. Awalnya beberapa netizen heboh karena baru tahu kalau Ariel Tatum dan Nicholas Saputra dipasangkan dalam sebuah film.
Lebih menghebohkannya lagi mereka saling bermesraan di film hingga bikin netizen baik fans Ariel atau Nicolas iri. Tak jarang ada netizen yang jadi menjodoh-jodohkan keduanya. Apalagi selama ini keduanya terlihat belum pernah pamer pasangan di hadapan publik.
"Bagus banget rezekinya si Ariel," komentar netizen. "Bingung mau iri ke siapa," celetuk netizen lain.
"Duh gerah lihatnya gerah ih," komentar netizen terbakar cemburu.
Terlihat Ariel Tatum juga mengunggah trailer film Sayap Sayap Patah. "Segera di bioskop. Jangan lupa siapin tissue! #SayapSayapPatahFilm," tulis Ariel pada postingannya, Rabu.
Dalam video di awal-awal menunjukkan kemesraan Ariel Tatum dan Nicholas Saputra sebagai suami istri. Mereka saling menggoda satu sama lain.
Apalagi Ariel Tatum diceritakan sedang hamil besar. Namun kemudian tragedi berdarah terjadi. Ariel tampak sangat khawatir dengan keselamatan Nicholas Saputra yang kerjaannya mengancam nyawa.
Ada satu dialog yang diucapkan Ariel Tatum yang bikin terngiang-ngiang yakni "Aku bingung harus menyiapkan selimut atau kain kafan buat kamu."
Banyak netizen yang tak sabar menantikan film itu tayang di bioskop.
"Can't waitt, masuk list wajib nnton aku di agustus nanti," komentar netizen. "Pasti nonton," celetuk netizen. "Penasaran banget," tambah netizen tak sabar.
Tambahan informasi, film Sayap Sayap Patah mengangkat kisah nyata kerusuhan berdarah di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok pada 2018 lalu. Film ini menggambarkan peristiwa pembobolan rutan oleh teroris.
0 Komentar:
Post a Comment